Asslamualaikum Wr. Wb Selamat Datang Di Blog Prizas.Asyik.Com

Minggu, 23 Juni 2013

Manfaat Buah Apel Bagi Kesehatan

Manfaat Buah Apel Bagi Kesehatan

manfaat buah apel bagi kesehatan
Manfaat Buah Apel Untuk Kesehatan – Anda semua pasti sudah mengenal bahkan mencicipi buah yang satu ini.Apel memang salah satu buah yang ketenarannya sudah mendunia.Disamping memang rasanya yang enak dilidah,kita juga bisa mendapatkan manfaat buah apel ini untuk menjaga kesehatan tubuh.
Merunut pada sejarahnya.buah apel pertama kali ditanam oleh manusia di wilayah asia tengah.Kini buah yang memiliki nama latin Malus domestica ini telah menyebar ke banyak daerah di dunia terutama yang memiliki suhu udara yang cukup dingin,karena pohon apel cocok di tanam pada suhu tersebut.Adapun jenis apel yang dibudidayakan saat ini adalah keturunan dari Malus Sieversii yang berasal dari asia tengah.
Ciri-Ciri dan Klasifikasi Tanaman Apel
Berikut adalah ciri-ciri fisik yang bisa dikenali dari tanaman apel,yaitu antara lain :
  • Bentuk pohon kecil dan berdaun gugur.
  • Ketinggian pohon antara 3 -12 meter dengan tajuk yang lebar dan biasanya sangat beranting.
  • Bentuk daun lonjong dan memiliki panjang antara 5-12 cm serta lebar antara 3-6 cm.
  • Bunga Berwarna putih dengan baur merah jambu yang berangsur pudar.Bunga ini akan mekar disaat musim semi yang bersamaan dengan percambahan daun.
  • Pada bunga terdapat lima kelopak yang diameternya antara 2,5 -3,5 cm.
  • Buah apel akan masak pada musim gugur dan ukuran buah berdiameter antara 5 hingga 9 cm.
  • Inti buah apel memiliki lima gynoecium yang tersusun seperti bintang lima mata, masing-masing berisi satu hingga tiga biji.
Klasifikasi Tanaman Apel
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Plantae
Divisi:
Magnoliophyta
Kelas:
Magnoliopsida
Ordo:
Rosales
Famili:
Rosaceae
Upafamili:
Maloideae atau Spiraeoideae
Bangsa:
Maleae
Genus:
Malus
Spesies:
M. domestica
Nama binomial
Malus domestica

Pohon buah apel merah
Pohon apel merupakan salah satu jenis pohon yang cukup mudah tumbuh di alam liar,pembiakan apel di alam liar melalui benih.Akan tetapi seperti kebanyakan tanaman tahunan lainnya,Apel biasanya dikembang biakan secara aseksual yaitu dengan cara okulasi,hal ini bisa dilakukan karena kecambah apel merupakan sejenis heterozigot ekstrem yaitu tidak mewarisi DNA dari induk untuk menghasilkan apel baru dengan sifat-sifat induk,dan malah menjadi berbeda dengan induknya
Pemanfaatan apel oleh manusia
Buah apel bisa di konsumsi langsung secara mentah (tanpa pengolahan )ataupun di olah menjadi makanan kaleng,menjadi kue (pie aple), atau dibuat jus.Dalam pembuatan jus,buah apel di giling untuk memproduksi sider (non-alkohol dan manis),kemudian disaring untuk dibuat jus.Buah ael juga biasa diolah menjadi minuman beralkohol .Prosesnya yaitu buah apel difermentasi untuk menghasilkan sider (alkoholik dank eras).siderkin,dan cuka.Melalui distilasi,berbagai minuman beralkohol bisa dibuat seerti wine apel, applejack, dan Calvados.Selain itu apel juga bisa diolah untuk menghasilkan Pektin dan Minyak biji apel.
Manfaat buah apel bagi kesehatan
Buah apel memiliki banyak khasiat yang baik untuk tubuh bila kita menkonsumsinya secara rutin sehingga bisa digolongkan sebagai tanaman obat.dibawah ini ada beberapa manfaat apel seperti yang telah dilansir Fox News (28/08/2010) :
  • Memperbaiki Kulit :Masker apel hijau bisa membantu menambah kelembaban kulit serta mengurangi kerutan.dengan campuran tanaman buah tanaman lainnya,semisal anggur ,lemon, dan lidah buaya.
  • Membantu Pernapasan :Kandungan apel yang disebut quercetin bersifat anti oksidan yang dapat melindungi paru-paru dari polusi.Penelitian yang dilakukan Fakultas kedokteran George’s Hospital Medical School (London,inggris),Menemukan fakta bahwa orang-orang yang menkonsumsi lima buah apel atau lebih memiliki kondisi paru-paru yang lebih sehat dibandingkan mereka yang tidak menkonsumsinya.
  • Menghilangkan ketombe :jus asam apel dipercaya bisa menghilangkan bakteri yang menghasilkan ketombe.Caranya yaitu pijat kulit kepala dengan jus asam apel,lalu biarkan selama semenit.setelah itu cuci samapai bersih.
  • Mengecilkan pinggang :Untuk bisa mendapatkan manfaat apel ini,anda bisa melakukan hal sebagai berikut : Campur saus apel dengan setengah mentega atau minyak dalam pembuatan kue. Ini akah menghasilkan rasa manis natural dan sedikit kandungan lemak. Saus apel bebas lemak dan kolesterol dan hampir sama kandungannya dengan satu cangkir beras merah.
Khasiat buah apel lainnya yang bisa anda dapatkan dengan menkonsumsinya antara lain :
1.Mencegah Al-zheimer
Studi yang dilakukan oleh Universitas Cornell menemukan bahwa kandungan quercetin pada apel akan melindungi otak dari radikal bebas yang membahayakan dan memicu penyakit Al-zheimer.
2.Mengurangi berat badan
Studi di Brazil menunjukkan bahwa wanita yang mengkonsumsi buah apel atau pir setidaknya 3 sehari selama diet akan lebih cepat menurunkan berat badan, dibandingkan mereka yang tidak memasukkan buah-buahan dalam menu diet.
Dalam program diet ,apel sangat membantu menunjang keberhasilan program yang dijalankan.Sehingga sangat dianjurkan mengkonsumsi buah apel saat melakukan program diet. Hal ini disebabkan karena manfaat buah apel yang mengandung serat yang tinggi sehingga mencegah lapar datang lebih cepat.
3.Mencegah Kanker Payudara
Manfaat buah apel terhadap pencegahan kanker payidara merunut pada Studi yang dilakukan oleh Cornell University yang melakukan percobaan pada tikus, dan tikus yang mengkonsumsi apel 3 kali dalam sehari, memiliki resiko lebih rendah terkena kanker dibandingkan dengan tikus yang menkonsumsi apel kurang dari jumlah tersebut. Meskipun percobaan ini diuji cobakan pada tikus, namun hal ini juga berdampak sama pada manusia.
4.Mencegah kanker usus
Dari sebuah studi yang dilakukan pada tikus, tikus yang diberi makan ekstrak kulit apel memiliki resiko 43% lebih rendah terkena kanker saluran pencernaan. Berdasarkan penelitian kandungan pectin pada apel-lah yang menekan resiko kanker pencernaan, dan membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan.
5.Melindungi tulang
Manfaat Buah apel lainnya yaitu membantu melindungi tulang.Penelitian di Perancis menemukan bahwa flavonoid yang disebut phloridzin yang terkandung pada apel bermanfaat untuk melindungi wanita pasca-monopause dari masalah osteoporosis, dan meningkatkan massa tulang. Boron, kandungan lain dari apel yang juga berfungsi untuk memperkuat tulang.
Hal ini karena apel mengandung banyak mineral .Mineral yang terkandung dalam buah apel antara lain kalsium, magnesium, potasium, zat besi, dan zinc.
6.Mencegah kanker paru-paru
Berdasarkan studi yang dilakukan pada 10,000 orang, mereka yang mengkonsumsi apel dengan kuantitas paling banyak memiliki resiko 50% lebih rendah terserang kanker paru-paru. Para peneliti mempercayai adanya kandungan flavonoid, quercetin, dannaringin inilah yang berperan dalam mencegah kanker paru-paru.
7.Mencegah kanker hati
Dari sebuah studi yang dilakukan pada tikus, tikus yang diberi makan ekstrak kulit apel memiliki resiko 43% lebih rendah terkena kanker saluran pencernaan. Berdasarkan penelitian kandungan pectin pada apel-lah yang menekan resiko kanker pencernaan, dan membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan.
8.Menurunkan kadar kolestrol
Dalam hal ini manfaat buah apel untuk menurunkan kadar kolesterol jahat yang disebut LDL. Seseorang yang mengkonsumsi buah apel setidaknya 2 kali dalam sehari akan menurunkan kadar kolesterol jahat mereka sebanyak 16%.
Hal ini diakibatkan karena buah apel mengandung serat yang berguna mengikat lemak dan kolesterol jahat dalam tubuh untuk selanjutnya dibuang.
9.Mengontrol diabetes
Kandungan pectin pada apel mensuplai galacturonic acid yang akan menurunkan kebutuhan tubuh untuk melepaskan hormon insulin –salah satu hormon penyebab diabetes. Hal ini karena produksi insulin yang tinggi memicu diabetes, oleh karena itu apel juga bermanfaat untuk mengontrol seseorang yang terserang atau memiliki bakat –faktor genetik terserang diabetes.
10.Membersihkan dan menyegarkan mulut.
Apel juga bisa digunakan sebagai media untuk membersihkan dan menyegarkan mulut. Hal ini karena memiliki kandungan tanin. Dimana Tanin ini adalah zat yang berfungsi membersihkan dan menyegarkan mulut,sehingga dapat mencegah kerusakan gigi dan penyakit gusi.
Itulah sejumlah manfaat buah apel yang bisa kita dapatkan,bila kita rutin menkonsumsi buah tersebut tentunya.
Sumber tulisan tentang manfaat buah apel diambil dari : wikipedia, tribunnews, hasbihtc.blogspot.com, kandungan dan manfaat buah apel bagi tubuh : http://tanamanobat-herbal.blogspot.com/2012/12/kandungan-manfaat-buah-apel-bagi-tubuh.html

Manfaat Buah Mangga Untuk Kesehatan Anda

Manfaat Buah Mangga Untuk Kesehatan Anda

10 manfaat buah mangga untuk anda ketahui sebagai tambahan pengetahuan

Setelah pada artikel sebelumnya mengulas sedikit tentang  klasifikasi dan ciri umum tanaman mangga. Artikel kali ini akan mengulas tentang manfaat buah mangga yang merupakan bagian yang paling digemari oleh manusia.
Buah mangga merupakan bagian dari tanaman mangga yang paling banyak dimanfaatkan oleh manusia sebagai bahan makanan. Walaupun memiliki rasa yang manis, Menkonsumsi buah mangga setiap hari tidak membahayakan tubuh terutama untuk kadar gula dalam darah anda.Hal ini dikarenakan buah mangga memiliki indeks glikemik yang rendah (41-60).

Manfaat Buah mangga Bagi Tubuh

Dibawah ini akan diulas beberapa manfaat dan khasiat buah mangga sebagai tanaman obat untuk kesehatan tubuh kita, yaitu antara lain:
  1. Menkonsumsi buah mangga dapat menghindarkan tubuh dari serangan kanker.Dari hasil penelitian menyebutkan bahwa, dalam buah mangga terkandung senyawa antioksidan yaitu quercetin, astragalin, isoquercitrin, asam galat, fisetin, dan methygallat dimana senyawa-senyawa tersebut dapat melindungi tubuh dari serangan penyakit kanker usus besar, payudara, prostate, dan leukemia.
  2. Buah mangga mengandung serat, vitamin C, dan pectin dengan kadar yang cukup tinggi. Ketiga unsur tersebut dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah.
  3. Buah mangga dapat membantu menjaga kulit wajah agar tetap terlihat cantik dan sehat. Hal ini dikarenakan dalam buah mangga terkandung senyawa yang mampu membersihkan pori-pori dan menghilangkan jerawat yang tumbuh pada kulit wajah anda. Adapun cara penggunaannya bisa dilakukan secara internal maupun eksternal.
  4. Kandungan vitamin A dan flavonoid  yang terkandung cukup tinggi dalam buah mangga, membantu menjaga kesehatan mata. Vitamin A dapat mencegah mata dari kebutaan dan mata kering.
  5. Kandungan Asam malat, asam sitrat, dan asam tartrat dalam buah mangga membantu menjaga ketersediaan alkali dalam tubuh.
  6. Asupan buah mangga pada tubuh bisa membantu meningkatkan performa sex pada pasangan suami istri. Kandungan vitamin E yang terkandung dalam buahnya bisa membantu meningkatkan gairah sex pada manusia
  7. Kandungan serat pada mangga membantu melancarkan pencernaan dan sekresi hasil dari pengolahan makanan pada alat pencernaan tubuh.’
  8. Buah mangga kaya akan kandungan kalium. Zat ini adalah salah satu komponen penting dari sel dan juga cairan tubuh yang membantu mengontrol tekanan darah dan detak jantung
  9. Jus mangga dapat dimanfaatkan untuk menyembuhkan panas dalam.
  10. Vitamin A dan C yang terkandung dalam buah mangga dapat meningkatkan system kekebalan tubuh sehingga tubuh akan tahan terhadap serangan beberapa penyakit

Sumber Artikel :
http://www.metrotvnews.com/read/news/2012/07/22/99307/Khasiat-Buah-Mangga/11 http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/sehat/2012/10/11/863/Sepuluh-Manfaat-Kesehatan-Buah-Mangga-

Manfaat Buah Biji Daun Alpukat Untuk Kesehatan

Manfaat Buah Biji Daun Alpukat Untuk Kesehatan

manfaat biji dan buah alpukat yang perlu anda ketahui sebagai pengetahuan

Manfaat buah biji daun Alpukat -Saya rasa anda semua sudah sangat familiar dengan tanaman yang satu ini. Apalagi mendekati bulan puasa sekarang ini, tanaman alpukat sering dimanfaatkan bagian buahnya untuk dikonsumsi sebagai teman berbuka puasa, baik itu dibuat campuran rujak buah,ataupun dibuat jus alpukat.
Alpukat atau dalam lainnya dikenal dengan nama Persea Americana adalah jenis tanaman pekarangan yang berasal dari meksiko dan amerika tengah.Tanaman ini mulai diperkenalkan di Indonesia sekitar abad ke 19 oleh pemerintahan Kolonial belanda.Hingga saat ini,tanaman alpukat sudah berkembang dan memiliki beberapa varietas unggulan.

Tanaman Alpukat memiliki sejarahnya sendiri yang memang menarik untuk di ketahui.Nama alpukat konon berasal dari bahasa Aztek yaitu 'ahuacatl' (dibaca 'awakatl'),satu bahasa yang digunakan oleh suku Aztek yang bermukim di wilayah amerika tengah,dan di percaya bahwa tanaman ini awalnya memang berasal dari daerah ini.
Pada abad ke 16,dimana pasukan spanyol memasuki wilayah amerika,buah alpukat mulai diperkenalkan ke pasar eropa oleh Salah satu pemimpin pasukan  yang bernama Martin Fernandez Enciso.maka sejak periode tersebut,buah alpukat mulai dikenal dan dikonsumsi olah masyarakat eropa.
Klasifikasi dan Ciri Ciri Tanaman Alpukat
Klasifikasi alpukat
Apokat
pohon daun dan beberapa manfaat buah alpukat yang baik untuk kesehatan tubuh anda
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Plantae
Divisi:
Magnoliophyta
Kelas:
Magnoliopsida
Ordo:
Laurales
Famili:
Lauraceae
Genus:
Persea
Spesies:
P. americana
Nama binomial
Persea americana
Ciri ciri tanaman alpukat :
  • Tinggi pohon alpukat bisa mencapai 20 m.
  • Ukuran daun 12 s/d 25 cm.
  • Bunga tersembunyi dengan warna hijau kekuningan dan memiliki ukuran 5-10 mm..
  • Buah bertipe buni,memiliki kulit lembut tak rata berwarna hijau tua hingga ungu kecoklatan..
  • Buah tumbuh tergantung pada varietasnya..
  • Daging buah alpukat berwarna hijau muda dekat kulit dan kuning muda dekat biji.
  • Daging buah memiliki tekstur lembut.

Manfaat alpukat baik biji, batang, daun, dan buah

Alpukat bisa dimanfaatkan baik sebagai tanaman obat, industri, ataupun lainnya.Bagian yang sering dimanfaatkan dari tanaman alpukat adalah Buah,Daun, dan Biji dan kulit batang.

Biji Alpukat digunakan sebagai bahan pewarna pada industri tekstil,kualitas warna yang dihasilkan dari biji alpukat cukup baik dan memiliki sifat tidak mudah luntur.Bagian batang dari pohon alpukat bisa dimanfaatkan sebagai bahan baker,kulit pohon digunakan sebagai bahan perwarna coklat pada produk dari bahan yang terbuat dari kulit.Daging buah dan daun banyak dimanfaatkan sebagai bahan obat.

Beberapa manfaat Buah, biji, dan daun alpukat untuk kesehatan
  1. Manfaat buah alpukat ; Mengobati sariawan, penghitam rambut (creambath alpukat), mengatasi kulit kering .
  2. Manfaat daun alpukat ; Mengobati kencing batu, darah tinggi, sakit kepala, nyeri syaraf,, nyeri lambung, pembengkakan saluran pernapasan, haid yang tidak teratur,sakit pinggang.
  3. Manfaat biji alpukat ; Mengobati sakit gigi.,maag,  dan kencing manis.
Selain manfaat yang disebutkan diatas,ternyata buah alpukat juga merupakan salah satu makanan yang bisa meningkatkan kesuburan pada wanita.Hasil penelitian menunjukkan.Konsumsi alpukat dan salad dengan campuran minyak zaitun dapat membantu wanita mendapatkan keturunan.. Hal ini berlaku khususnya bagi mereka yang tengah menjalani program bayi tabung atau in-vitro fertilization (IVF).

Khasiat Buah Alpukat lainnya adalah berguna untuk membantu program diet yang anda lakukan dimana sifat dari buah alpukat ini yang bisa membantu menghilangkan lemak perut.Selain mengandung lemak nabati yang tergolong sehat dan bermanfaat bagi tubuh,alpukat juga mengandung senyawa fitonutrien.Senyawa ini berkemampuan memerangi lemak perut dan menjadikannya susut dan rata.Ketika anda menkonsumsi buah alpukat,buah tersebut akan memasok hormone pembakar lemak dalam tubuh yang akan membantu anda menghilangkan lemak perut.Serat yang terkandung pada buah alpukat juga bisa membuat kenyang lebih lama dan memiliki kemampuan mengendalikan nafsu makan.Para ilmuan berpendapa,lemak tak jenuh yang terkandung dalam alpukat bisa meningkatkan hormon penunda lapar yang disebut leptin.Hormon ini bisa merangsang otak untuk berhenti makan.

Untuk bisa mendapatkan manfaat maksimal dari menkonsumsi buah alpukat ini,disarankan untuk tidak menambahkan gula dan susu kental manis.karena sebenarnya,kedua hal tersebutlah yang membuat tubuh kita menjadi gemuk.
sumber tulisan manfaat buah biji daun alpukat
  1. wikipedia, kompas
  2. klasifikasi serta manfaat alpukat :: http://tanamanobat-herbal.blogspot.com/2013/02/klasifikasi-serta-manfaat-alpukat.html

Manfaat Kunyit dan Efek Samping Kunyit

Manfaat Kunyit dan efek samping kunyit

Pengertian Kunyit,manfaat dan efek sampingnyaManfaat dan efek samping kunyit - Kunyit merupakan salah satu tanaman rempah dan bisa juga digolongkan sebagai tanaman obat yang tersebar di wilayah asia tenggara seperti Malaysia,Indonesia,Australia,bahkan sampai aprika. Tanaman yang dengan nama latin Curcuma longa Linn atau Curcuma domestica Val ini tergolong tergolong dalam kelompok jahe-jahean (Zingiberanceae. 



Klasifikasi Kunyit : 
  • Kingdom: Plantae (Tumbuhan) 
  • Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) 
  • Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) 
  • Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga) 
  • Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil) 
  • Sub Kelas: Commelinidae 
  • Ordo: Zingiberales 
  • Famili: Zingiberaceae (suku jahe-jahean) 
  • Genus: Curcuma 
  •  Spesies: Curcuma longa L. 
Kandungan,manfaat dan efek samping kunyit bagi kesehatan 
Kandungan Kunyit
Tanaman kunyit atau dikenal juga dengan nama Kunir memiliki senyawa yang berkhasiat untuk pengobatan yang di sebut kurkuminoid,senyawa ini terdiri dari :
  1. Kurkumin dan desmetoksikumin 10% .
  2. Bisdesmetoksikurkumin 1-5% 
  3. Minyak atsiri yang terdri dari : Keton sesquiterpen, turmeron, tumeon 60%, Zingiberen 25%, felandren , sabinen , borneol dan sineil. Kunyit juga mengandung Lemak sebanyak 1 -3%, Karbohidrat sebanyak 3%, Protein 30%, Pati 8%, Vitamin C 45-55%, dan garam-garam mineral, yaitu zat besi, fosfor, dan kalsium.
Jenis Jenis Kunyit 
Dalam perkembangannya, kunyit terbagi menjadi beberapa jenis yang memiliki fungsi – fungsi berbeda bagi kesehatan yaitu,antara lain:
  • Kunyit Putih 
  • Kunyit Merah 
  • Kunyit Hitam 
  • Kunyit Kuning 
Manfaat Kunyit
Kurkumin dan Minyak atsiri yang merupakan kandungan utama kunyit berkhasiat untuk mengobati hepatitis,antioksidan, gangguan pencernaan, anti mikroba, anti kolesterol, anti HIV, anti tumor ,bisa menghambat perkembangan dari sel tumor payudara,menghambat ploriferasi sel tumor pada usus besar, anti invasi, anti rheumatoid arthritis ( rematik),Diabetes mellitus,tifus,Usus buntu, Disentri, Sakit keputihan; Haid tidak lancar, Perut mulas saat haid, Memperlancar ASI, Maag, Amandel, Berak lendir, Morbili, Cangkrang (Waterproken) dan banyak fungsi lainnya selain tentu bisa dimanfaatkan juga untuk kecantikan semisal untuk menghilangkan jerawat.
Efek Samping Kunyit 
Dari sekian banyak manfaat kunyit sebagai tanaman obat,ternyata kunyit juga bisa memberikan dampak yang tidak baik bagi tubuh bila digunakan dengan cara yang kurang baik.
Berikut beberapa efek samping yang bisa diakibatkan oleh tanaman kunyit bagi tubuh kita :
1.Menyebabkan Gangguan Lambung 
Bila kita mengkonsumsi kunyit untuk jangka waktu yang lama.bisa mengakibatkan tergangguna lambung kita karena diakibatkan oleh sifat pedas yang dimiliki oleh kunyit.
2.Menimbulkan rangsangan pada rahim. 
Bagi para wanita hamil dan menyusui agar lebih berhati – hati dalam menkonsumsi kunyit.Penggunaan kunyit yang telalu banyak dapat menstimulasi rahim yang dapat mendorong aliran menstruasi
3.Susah diserap tubuh 
Zat-zat yang terkandung dalam kunyit cenderung sudah diserap oleh tubuh kita sehingga tubuh kurang mendapatkan manfaat yang maksimal dari kunyit ini.
4.Pendarahan Kunyit memiliki fungsi sebagai penghambat penggumpalan trombosit sehingga bisa membantu mencegah penggumpalan darah.tapi karena sifat ini,kunyit juga bisa memicu terjadinya pendarahan bila dosis yang digunakan terlalu berlebihan.
5.Kunyit bisa Menurunkan efek kemoterapi.
Hasil penelitian menyebutkan bahwa kunyit kemungkinan memiliki efek terhadap kemoterapi,sehingga disarankan bagi anda yang sedang menjalankan kemoterapi untuk tidak menggunakan suplemen kunyit.
Demikian artikel tentang manfaat dan efek samping kunyit,smoga bisa membantu.

Gula Aren

Manfaat Gula Aren Bagi Kesehatan Anda

Gambar serta manfaat gula aren bagi kesehatan tubuh anda

Manfaat Gula Aren Bagi Kesehatan Anda :: Gula aren berasal dari nira yang diambil dari tandan bunga jantan pohon enau.Cara pembuatannya yaitu dengan melakukan perebusan nira dalam sebuah wajan besar.Adapun dalam proses pengolahan gula aren ini,kayu bakar yang digunakan adalah kayu aren yang sudah tua.Ini dikarenakan kalori yang terkandung dalam kayu aren lebih tinggi dari kayu bakar biasa,sehingga proses pengolahan akan menjadi lebih cepat.Tapi perlu diperhatikan juga,Api tidak boleh terlalu besar apalagi sampai masuk kedalam wajan dan menjilat serta membakar gula yang sedang dimasak.Hal ini bisa menyebabkan gula menjadi hangus dan menjadikan rasa gula yang dihasilkan menjadi pahit dan warnanya menjadi hitam.
Proses pengolahan gula aren sudah selesai bila warna cairan menjadi pekat,berat ketika diaduk,dan bila diciduk dari wajan dan dituangkan kembali adukan akan terputus-putus.jika dituangkan kedalam air dingin,cairan pekat akan membentuk benang yang tidak putus-putus.Proses selanjutnya yaitu menuangkan cairan gula pekat tersebut kedalam cetakan.

Kandungan Gula Aren
Gula Aren diyakini memiliki kandungan makro dan mikronutrien lebih banyak dibandingkan dengan gula putih.Mikronutrien yang ada dalam gula aren antara lain : Garam mineral,  Thiamine (vitamin B1)Riboflavin (vitamin B2)Nicotinic Acid (vitamin B3)Pyridoksin (vitamin B6)Cyanocobalamin (vitamin B12)Ascorbic Acid (Vitamin C). Sumber S. Natarajan M.Sc.,Palm Sugar, Erode,Tamil Nadu.India. 2006.

Besarnya kandungan dari tiap tiap zat yang ada dalam gula aren belum diketahui secara pasti perbandingannya.beberapa faktor penyebabnya yaitu masih minimnya penelitian yang dilakukan, selain itu juga terdapat perbedaan jenis spesies palm yang diambil niranya.Faktor pengolahan air nira menjadi gula juga bisa membedakan kandungan zat-zat tersebut dari gula aren yang dihasilkan.

Gula aren lebih sehat dibandingkan dengan gula putih ?
Banyak ahli kesehatan menyebutkan,bahwa jumlah kalori yang terkandung dalam gula aren lebih sedikit dibandingkan kalori yang terdapat dalam gula putih (livestrong,selasa.11/01/2011).Berdasarkan Skala Indeks glikemi*,Gula aren memiliki nilai indeks glikemik yang lebih rendah sekitar 35 sedangkan gula pasir mencapai 58.

Para ahli kesehatan menyebutkan,nilai indeks glikemik yang dimiliki gula aren,menyebabkan gula aren lebih sehat dikonsumsi dan tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang signifikan.

Selain dari kandungan kalori yang lebih kecil dari gula putih, dalam proses pembuatannya,gula aren umumnya lebih alami sehingga zat-zat tertentu yang terkandung didalamnya tidak mengalami kerusakan dan tetap utuh.Serta dalam proses pembuatannya juga, tidak dilakukan proses penyulingan berkali-kali juga tidak menambahkan bahan lain untuk memurnikannya.

Manfaat gula aren untuk tubuh

Beberapa manfaat gula aren sebagai tanaman obat yaitu untuk mencegah peningkatan kadar gula darah (disebutkan diatas ).Selain itu,menurut Jeff Gunnet ,dalam salah satu bukunya yang berjudul " Perma Culture Plants" (2004),Menyebutkan bahwa salah satu unsur yang terkandung dalam gula aren memiliki fungsi untuk mengontrol dan membersihkan saluran pencernaan, mulai dari bagian lambung dan tenggorokan. Riboflavin yang merupakan salah satu unsur yang terdapat dalam gula aren,berfungsi melancarkan metabolisme dan mengoptimalkan fungsi sel,sehingga stamina tubuh tetap terjaga.
Sumber artikel tentang manfaat gula aren bagi kesehatan anda : wikipedia, health.detik.com, kirman.wordpress.com

Sabtu, 22 Juni 2013

Makalah Efek FotoListrik



EFEK FOTO LISTRIK 
Dalam postulatnya Planck mengkuantisasikan energi yang dapat dimiliki osilator, tetapi tetap memandang radiasi thermal dalam rongga sebagai gejala gelombang. Einstein dapat menerangkan efek fotolistrik dengan meluaskan konsep kuantisasi Planck. Einstein menggambarkan bahwa apabila suatu osilator dengan energi pindah ke suatu keadaan dengan energi, maka osilator tersebut memancarkan suatu gumpalan energi elektromagnetik dengan energi, Einstein  menganggap bahwa gumpalan energi yang semacam itu yang kemudian dikenal sebagai foton, yang memiliki sifat-sifat sebagai berikut :
  1. Pada saat foton meninggalkan permukaan dinding rongga tidak menyebar dalam ruang seperti gelombang tetapi tetap terkonsentrasi dalam ruang yang terbatas yang sangat kecil.
  2. Dalam perambatannya, foton bergerak dengan kecepatan cahaya c.
  3. Energi faton terkait dengan frekuensinya yang memenuhi e = hv.
  4. Dalam proses efek fotolistrik energi foton diserap seluruhnya oleh elektron yang berada di permukaan logam.
Lima tahun sesudah Planck mengajukan makalah ilmiahnya tentang teori radiasi thermal oleh benda hitam sempurna, yaitu pada tahun 1905, Albert Einstein mengemukakan teori kuantum untuk menerangkan gejala fotolistrik. Secara eksperimental sahihnya teori kuantum itu dibuktikan oleh Millikan pada tahun 1914. Millikan secara eksperimental membuktikan hubungan linear antara tegangan pemberhentian elektron dan frekwensi cahaya yang mendesak elektron pada bahan katoda tertentu.
Pada tahun 1921 Albert Einstein memperoleh hadian Nobel untuk Fisika, karena secara teoritis berhasil menerangkan gejala efek fotolistrik. Kesahihan penafsiran Einstein mengenal fotolistrik diperkuat dengan telaah tentang emisi termionik. Telah alam diketahui bahwa dengan adanya panas akan dapat meningkatkan konduktivitas udara yang ada di sekelilingnya. Menjelang abad ke-19 ditemukan emisi elektron dari benda panas. Emisi termionik memungkinkan bekerjanya piranti seperti tabung televisi yang di dalamnya terdapat filamen logam atau katoda berlapisan khusus yang pada temperatur tinggi mampu menyajikan arus elektron yang rapat.
Jelaslah bahwa elektron yang terpancar memperoleh energi dari agitasi thermal zarah pada logam, dan dapat diharapkan bahwa elektron harus mendapat energi minimum tertentu supaya dapat lepas. Energi minimum ini dapat ditentukan untuk berbagai permukaan dan selalu berdekatan dengan fungsi kerja fotolistrik untuk permukaan yang sama. Dalam emisi fotolistrik, foton cahaya menyediakan energi yang diperlukan oleh elektron untuk lepas, sedang dalam emisi termionik kalorlah yang menyediakannya. Dalam kedua kasus itu proses fisis yang bersangkutan dengan timbulnya elektron dari permukaan logam adalah sama.

BAB  I
PENDAHULUAN
            Untuk membangkitkan tenaga listrik dari cahaya matahari kita mengenal istilah sel surya. Namun tahukah kita bahwa sel surya itu sebenarnya memanfaatkan konsep efek fotolistrik. Efek ini akan muncul ketika cahaya tampak atau radiasi UV jatuh ke permukaan benda tertentu. Cahaya tersebut mendorong elektron keluar dari benda tersebut yang jumlahnya dapat diukur dengan meteran listrik. Konsep yang sederhana ini tidak ditemukan kemudian dimanfaatkan begitu saja, namun terdapat serangkain proses yang diwarnai dengan perdebatan para ilmuan hingga ditemukanlah definisi cahaya yang mewakili pemikiran para ilmuan tersebut, yakni cahaya dapat berprilaku sebagai gelombang dapat pula sebagai pertikel. Sifat mendua dari cahaya ini disebut dualisme gelombang cahaya.
Meskipun sifat gelombang cahaya telah berhasil diaplikasikan sekitar akhir abad ke-19, ada beberapa percobaan dengan cahaya dan listrik yang sukar dapat diterangkan dengan sifat gelombang cahaya itu. Pada tahun 1888 Hallwachs mengamati bahwa suatu keping itu mula-mula positif, maka tidak terjadi kehilangan muatan. Diamatinya pula bahwa suatu keping yang netral akan memperoleh muatan positif apabila disinari. Kesimpulan yang dapat ditarik dari pengamatan-pengamatan di atas  adalah bahwa chaya ultraviolet mendesak keluar muatan litrik negatif dari permukaan keping logam yang netral. Gejala ini dikenal sebagai efek fotolistrik.
            Uraian diatas merupakan pengantar untuk memasuki sebuah penjelasan yang lebih detail dan mendalam tentang efek fotolistrik. Ada beberapa hal yang akan dibahas oleh penulis disini seperti sejarah penemuan Efek Foto Listrik,sekilas tentang Efek Foto Listrik, pengertian dan pengkajian mendalam tentang Efek Foto Listrik, soal-soal dan pembahasan  dan aplikasi Efek Foto Listrik dalam kehidupan sehari-hari.
Terdapat begitu banyak manfaat dari Efek Foto Listrik ini, tentunya akan kita ketahui melalui pengkajian yang mendalam melalui materi ini dan harapan kita tentunya agar kita dapat mengaplikasikannya atau minimal dapat menjelaskannya kepada orang disekitar kita tentang sebuah fenomena fisika yang begitu memukau ini.
BAB  II
PEMBAHASAN
2.1 sejarah Penemuan Teori  Efek Foto Listrik
Seratus tahun lalu, Albert Einstein muda membuat karya besarnya. Tak tanggung-tanggung, ia melahirkan tiga buah makalah ilmiah yang menjadikan dirinya ilmuwan paling berpengaruh di abad ke-20. Tahun itu dianggap annus mirabilis atau Tahun Keajaiban Einstein. Salah satu makalah itu adalah tentang efek fotolistrik. Oleh panitia Hadiah Nobel Fisika, makalah itu dianugerahi Hadiah Nobel Fisika pada 1921.
Einstein termashur dengan teori relativitasnya. Hampir semua orang kenal formula E = mc2, namun sedikit saja yang mengetahui apa itu efek fotolistrik yang mengantarkan Einstein sebagai ilmuwan penerima hadiah Nobel. Pada tahun 1921 panitia hadiah Nobel menuliskan bahwa Einstein dianugrahi penghargaan tertinggi di bidang sains tersebut atas jasanya di bidang fisika teori terutama untuk
penemuan hukum efek fotolistrik. Lantas mengapa ia tidak  menerima Nobel dari teori relativitas yang berdampak filosofis tinggi tersebut?
Apa hubungan Max Planck dan Albert Einstein? Pada 1990, Max Karl Ernst Ludwig Planck (1858-1947), ilmuwan dari Universitas Berlin, Jerman, mengemukakan hipotesisnya bahwa cahaya dipancarkan oleh materi dalam bentuk paket-paket energi yang ia sebut quanta. Ia memformulakannya sebagai hv. Penemuan Planck itu membuatnya mendapatkan Hadiah Nobel Bidang Fisika pada 1918.
Gagasan ini diperluas oleh Einstein lima tahun setelah itu. Dalam makalah ilmiah tentang efek fotolistrik, menurut Einstein, cahaya terdiri dari partikel-partikel yang kemudian disebut sebagai foton. Ketika cahaya ditembakkan ke suatu permukaan logam, foton-fotonnya akan menumbuk elektron-elektron pada permukaan logam tersebut sehingga elektron itu dapat lepas. Peristiwa lepasnya elektron dari permukaan logam itu dalam fisika disebut sebagai efek fotolistrik.
Efek fotolistrik merupakan proses perubahan sifat­sifat konduksi listrik di dalam material karena pengaruh cahaya atau gelombang elektromagnetik lain. Efek ini mengakibatkan terciptanya pasangan elektron dan hole di dalam semikonduktor, atau pancaran elektron bebas dan ion yang tertinggal di dalam metal. Fenomena pertama dikenal sebagai efek fotolistrik internal, sedangkan fenomena kedua disebut efek fotolistrik eksternal.
Einstein menyelesaikan paper yang menjelaskan efek ini pada tanggal 17 Maret 1905 dan mengirimkannya ke jurnal Annalen der Physik, persis 3 hari setelah ulang tahunnya yang ke 26. Di dalam paper tersebut Einstein untuk pertama kalinya memperkenalkan istilah kuantum (paket) cahaya. Pada pendahuluan paper ia berargumentasi bahwa proses­proses seperti radiasi benda hitam, fotoluminesens, dan produksi sinar katode, hanya dapat dijelaskan jika energi cahaya tersebut tidak terdistribusi secara kontinyu.
Pada kenyataanya, inilah ikhwal lahirnya fisika modern yang menampik asumsi teor-­teori mapan saat itu. Salah satunya adalah teori Maxwell yang berhasil memadukan fenomena kelistrikan dan kemagnetan dalam satu formula serta menyimpulkan bahwa cahaya merupakan salah satu wujud gelombang elektromagnetik. Jelas dibutuhkan waktu cukup lama untuk meyakinkan komunitas fisika jika cahaya memiliki sifat granular.
Dalam kenyataanya dibutuhkan hampir 11 tahun hingga seorang Robert Millikan berhasil membuktikan hipotesis Einstein. Tidak tanggung-­tanggung juga, Millikan menghabiskan waktu 10 tahun untuk pembuktian tersebut.
Pada saat itu Einstein mempublikasikan paper lain berjudul Teori Kuantum Cahaya. Di dalam paper ini ia menjelaskan proses emisi dan absorpsi paket cahaya dalam molekul, serta menghitung peluang emisi spontan dan emisi yang
diinduksi yang selanjutnya dikenal sebagai koefisien EinsteinA danB. Kedua koefisien ini bermanfaat dalam menjelaskan secara teoretis penemuan laser di kemudian hari. Tujuh tahun kemudian Arthur Compton berhasil membuat eksperimen yang membuktikan sifat kuantum cahaya tersebut dengan bantuan teori relativitas khusus.
Ide Einstein memicu Louis de Broglie menelurkan konsep gelombang materi. Konsep ini menyatakan benda yang bergerak dapat dianggap sebagai suatu gelombang dengan panjang gelombang berbanding terbalik terhadap momentumnya. Sederhananya, ide de Broglie ini merupakan kebalikan dari ide Einstein. Kedua ide ini selanjutnya membantu melahirkan mekanika kuantum melalui
persamaan Schroedinger yang menandai berakhirnya masa fisika klasik.
2.2  Sekilas Tentang Efek Foto Listrik
Untuk menguji teori kuantum yang dikemukakan oleh Max Planck, kemudian Albert Einstein mengadakan suatu penelitian yang bertujuan untuk menyelidiki bahwa cahaya merupakan pancaran paket-paket energi yang kemudian disebut foton yang memiliki energi sebesar hf. Percobaan yang dilakukan Einstein lebih dikenal dengan sebutan efek fotolistrik. Peristiwa efek fotolistrik yaitu terlepasnya elektron dari permukaan logam karena logam tersebut disinari cahaya.
Gambar (7.4) menggambarkan skema alat yang digunakan Einstein untuk mengadakan percobaan. Alat tersebut terdiri atas tabung hampa udara yang dilengkapi dengan dua elektroda A dan B dan dihubungkan dengan sumber tegangan arus searah (DC). Pada saat alat tersebut dibawa ke dalam ruang gelap, maka amperemeter tidak menunjukkan adanya arus listrik. Akan tetapi pada saat permukaan Katoda (A) dijatuhkan sinar amperemeter menunjukkan adanya arus listrik. Hal ini menunjukkan adanya aliran arus listrik. Aliran arus ini terjadi karena adanya elektron yang terlepas dari permukaan (yang selanjutnya disebut elektron foto) A bergerak menuju B. Apabila tegangan baterai diperkecil sedikit demi sedikit, ternyata arus listrik juga semakin mengecil dan jika tegangan terus diperkecil sampai nilainya negatif, ternyata pada saat tegangan mencapai nilai tertentu (-Vo), amperemeter menunjuk angka nol yang berarti tidak ada arus listrik yang mengalir atau tidak ada elektron yang keluar dari keping A. Potensial Vo ini disebut potensial henti, yang nilainya tidak= tergantung pada intensitas cahaya yang dijatuhkan. Hal ini menunjukkan bahwa energi kinetik maksimum elektron yang keluar dari permukaan adalah sebesar:
Ek = mv2 = e Vo …. (7.4)
dengan :
Ek = energi kinetik elektron foto (J atau eV)
m = massa elektron (kg)
v = kecepatan elektron (m/s)
e = muatan elektron (C)
Vo = potensial henti (volt)
Berdasarkan hasil percobaan ini ternyata tidak semua cahaya (foton) yang dijatuhkan pada keping akan menimbulkan efek fotolistrik. Efek fotolistrik akan timbul jika frekuensinya lebih besar dari frekuensi tertentu. Demikian juga frekuensi minimal yang mampu menimbulkan efek fotolistrik tergantung pada jenis logam yang dipakai. Selanjutnya, marilah kita pelajari bagaimana pandangan teori gelombang dan teori kuantum (foton) untuk menjelaskan peristiwa efek fotolistrik ini. Dalam teori gelombang ada dua besaran yang sangat penting, yaitu frekuensi (panjang
gelombang) dan intensitas.
Ternyata teori gelombang gagal menjelaskan tentang sifat-sifat penting yang terjadi pada efek fotolistrik, antara lain :
a. Menurut teori gelombang, energi kinetik elektron foto harus bertambah besar jika intensitas foton diperbesar. Akan tetapi kenyataan menunjukkan bahwa energi kinetik elektron foto tidak tergantung pada intensitas foton yang dijatuhkan.
b. Menurut teori gelombang, efek fotolistrik dapat terjadi pada sembarang frekuensi, asal intensitasnya memenuhi. Akan tetapi kenyataannya efek fotolistrik baru akan terjadi jika frekuensi melebihi harga tertentu dan untuk logam tertentu dibutuhkan frekuensi minimal yang tertentu agar dapat timbul elektron foto.
c. Menurut teori gelombang diperlukan waktu yang cukup untuk melepaskan elektron dari permukaan logam. Akan tetapi kenyataannya elektron terlepas dari permukaan
logam dalam waktu singkat (spontan) dalam waktu kurang 10-9 sekon setelah waktu penyinaran.
d. Teori gelombang tidak dapat menjelaskan mengapa energi kinetik maksimum elektron foto bertambah jika frekuensi foton yang dijatuhkan diperbesar. Teori kuantum mampu menjelaskan peristiwa ini karena menurut teori kuantum bahwa foton memiliki energi yang sama, yaitu sebesar hf, sehingga menaikkan intensitas foton berarti hanya menambah banyaknya foton, tidak menambah energi foton selama frekuensi foton tetap.
Menurut Einstein energi yang dibawa foton adalah dalam bentuk paket, sehingga energi ini jika diberikan pada elektron akan diberikan seluruhnya, sehingga foton tersebut lenyap. Oleh karena elektron terikat pada energi ikat tertentu, maka diperlukan energi minimal sebesar energi ikat elektron tersebut. Besarnya energi minimal yang diperlukan untuk melepaskan elektron dari energi ikatnya disebut fungsi kerja (Wo) atau energi ambang. Besarnya Wo tergantung pada jenis logam yang digunakan. Apabila energi foton yang diberikan pada elektron lebih besar dari fungsi kerjanya, maka kelebihan energi tersebut akan berubah menjadi energi kinetik elektron. Akan tetapi jika energi foton lebih kecil dari energi ambangnya (hf < Wo) tidak akan menyebabkan elektron foto. Frekuensi foton terkecil yang mampu menimbulkan elektron foto disebut frekuensi ambang. Sebaliknya panjang gelombang terbesar yang mampu menimbulkan elektron foto disebut panjang
gelombang ambang. Sehingga hubungan antara energi foton, fungsi kerja dan energi kinetik elektron foto dapat dinyatakan
dalam persamaan :

E = Wo + Ek atau Ek = E – Wo
Ek = hf – hfo = h (f – fo) …. (7.5)
dengan :
Ek = energi kinetik maksimum elektron foto
h = konstanta Planck
f = frekuensi foton
fo = frekuensi ambang
2.3 Pengkajian Mendalam Tentang Efek Foto Listrik
Ketika seberkas cahaya dikenakan pada logam, ada elektron yang keluar dari permukaan logam. Gejala ini disebut efek fotolistrik. Efek fotolistrik diamati melalui prosedur sebagai berikut. Dua buah pelat logam (lempengan logam tipis) yang terpisah ditempatkan di dalam tabung hampa udara. Di luar tabung kedua pelat ini dihubungkan satu sama lain dengan kawat. Mula-mula tidak ada arus yang mengalir karena kedua plat terpisah. Ketika cahaya yang sesuai dikenakan kepada salah satu pelat, arus listrik terdeteksi pada kawat. Ini terjadi akibat adanya elektron-elektron yang lepas dari satu pelat dan menuju ke pelat lain secara bersama-sama membentuk arus listrik.
Hasil pengamatan terhadap gejala efek fotolistrik memunculkan sejumlah fakta yang merupakan karakteristik dari efek fotolistrik. Karakteristik itu adalah sebagai berikut.
  1. hanya cahaya yang sesuai (yang memiliki frekuensi yang lebih besar dari frekuensi tertentu saja) yang memungkinkan lepasnya elektron dari pelat logam atau menyebabkan terjadi efek fotolistrik (yang ditandai dengan terdeteksinya arus listrik pada kawat). Frekuensi tertentu dari cahaya dimana elektron terlepas dari permukaan logam disebut frekuensi ambang logam. Frekuensi ini berbeda-beda untuk setiap logam dan merupakan karakteristik dari logam itu.
  2. ketika cahaya yang digunakan dapat menghasilkan efek fotolistrik, penambahan intensitas cahaya dibarengi pula dengan pertambahan jumlah elektron yang terlepas dari pelat logam (yang ditandai dengan arus listrik yang bertambah besar). Tetapi, Efek fotolistrik tidak terjadi untuk cahaya dengan frekuensi yang lebih kecil dari frekuensi ambang meskipun intensitas cahaya diperbesar.
  3. ketika terjadi efek fotolistrik, arus listrik terdeteksi pada rangkaian kawat segera setelah cahaya yang sesuai disinari pada pelat logam. Ini berarti hampir tidak ada selang waktu elektron terbebas dari permukaan logam setelah logam disinari cahaya.
Karakteristik dari efek fotolistrik di atas tidak dapat dijelaskan menggunakan teori gelombang cahaya. Diperlukan cara pandang baru dalam mendeskripsikan cahaya dimana cahaya tidak dipandang sebagai gelombang yang dapat memiliki energi yang kontinu melainkan cahaya sebagai partikel.
Perangkat teori yang menggambarkan cahaya bukan sebagai gelombang tersedia melalui konsep energi diskrit atau terkuantisasi yang dikembangkan oleh Planck dan terbukti sesuai untuk menjelaskan spektrum radiasi kalor benda hitam. Konsep energi yang terkuantisasi ini digunakan oleh Einstein untuk menjelaskan terjadinya efek fotolistrik. Di sini, cahaya dipandang sebagai kuantum energi yang hanya memiliki energi yang diskrit bukan kontinu yang dinyatakan sebagai E = hf.
Konsep penting yang dikemukakan Einstein sebagai latar belakang terjadinya efek fotolistrik adalah bahwa satu elektron menyerap satu kuantum energi. Satu kuantum energi yang diserap elektron digunakan untuk lepas dari logam dan untuk bergerak ke pelat logam yang lain. Hal ini dapat dituliskan sebagai
Energi cahaya = Energi ambang + Energi kinetik maksimum elektron
E = W0 + Ekm
hf = hf0 + Ekm
Ekm = hf – hf0
Persamaan ini disebut persamaan efek fotolistrik Einstein. Perlu diperhatikan bahwa W0 adalah energi ambang logam atau fungsi kerja logam, f0 adalah frekuensi ambang logam, f adalah frekuensi cahaya yang digunakan, dan Ekm adalah energi kinetik maksimum elektron yang lepas dari logam dan bergerak ke pelat logam yang lain. Dalam bentuk lain persamaan efek fotolistrik dapat ditulis sebagai
Dimana m adalah massa elektron dan ve adalah dan kecepatan elektron. Satuan energi dalam SI adalah joule (J) dan frekuensi adalah hertz (Hz). Tetapi, fungsi kerja logam biasanya dinyatakan dalam satuan elektron volt (eV) sehingga perlu diingat bahwa 1 eV = 1,6 × 10−19 J.
Gerakan elektron yang ditandai sebagai arus listrik pada gejala efek fotolistrik dapat dihentikan oleh suatu tegangan listrik yang dipasang pada rangkaian. Jika pada rangkaian efek fotolistrik dipasang sumber tegangan dengan polaritas terbalik (kutub positif sumber dihubungkan dengan pelat tempat keluarnya elektron dan kutub negatif sumber dihubungkan ke pelat yang lain), terdapat satu nilai tegangan yang dapat menyebabkan arus listrik pada rangkaian menjadi nol.
Arus nol atau tidak ada arus berarti tidak ada lagi elektron yang lepas dari permukaan logam akibat efek fotolistrik. Nilai tegangan yang menyebabkan elektron berhenti terlepas dari permukaan logam pada efek fotolistrik disebut tegangan atau potensial penghenti (stopping potential). Jika V0 adalah potensial penghenti, maka
Ekm = eV0
Persamaan ini pada dasarnya adalah persamaan energi. Perlu diperhatikan bahwa e adalah muatan elektron yang besarnya 1,6 × 10−19 C dan tegangan dinyatakan dalam satuan volt (V).

2.4 Soal-Soal dan Pembahasan 
1. Frekuensi ambang suatu logam sebesar 8,0 × 1014 Hz dan logam tersebut disinari dengan cahaya yang memiliki frekuensi 1015 Hz. Jika tetapan Planck 6,6× 10-34 Js, tentukan energi kinetik elekton yang terlepas dari permukaan logam tersebut!
Penyelesaian:
Diketahui: f0 = 8,0 × 1014 Hz
f = 1015 Hz
h = 6,6 × 10-34 Js
Ditanya: Ek = …?
Jawab: Ek = h.f h.f0
= 6,6 × 10-34(1015 – (8,0 × 1014))
= 1,32 × 10-19 J
2. Sebuah logam mempunyai frekuensi ambang 4 x 1014 Hz. Jika logam tersebut dijatuhi foton ternyata elektron foto yang dari permukaan logam memiliki energi kinetik maksimum sebesar 19,86 × 10-20 Joule. Hitunglah frekuensi foton tersebut!
(h = 6,62 × 10-34 Js)
Penyelesaian :
Diketahui : f o = 4 × 1014 Hz
Ek = 19,86 × 10-20 J
h = 6,62 × 10-34 Js
Ditanyakan : f = …?
Jawab : Wo = hfo
= 6,62 × 10-34 × 4 × 1014 J
= 26,48 × 10-20 J
E = Ek + Wo= hf
f = Ek+ Wo /h
=(19,86 ×10-20+26,48×10-20)/ 6,62×10-34
= 7 × 1014 Hz
Jadi frekuensi foton sebesar 7 × 1014 Hz


Soal Latihan :
1. Frekuensi ambang suatu logam adalah 6.1014 Hz, jika logam tersebut disinari cahaya dengan gelombang yang frekuensinya 1015 Hz. Hitunglah energi kinetik elektron foto yang terlepas dari permukaan logam tersebut! (h = 6,62 × 10-34 Js).
2. Sebuah elektron baru akan terlepas dari permukaan logam jika disinari cahaya dengan panjang gelombang 5000 Å.  Tentukan : (h = 6,62 × 10-34 Js dan c = 3 × 108 m/s)
a. fungsi kerja logam tersebut. (Wo = 3,972 × 10-19 J)
b. energi kinetik elektron foto yang terlepas jika disinari cahaya dengan frekuensi 8 x 1014 Hz! (Ek = 1,324 × 10-19 J).
3. Bila diketahui fungsi kerja sebuah logam 2,1 eV. Jika foton dengan panjang gelombang 5 × 10-7 m dijatuhkan ke permukaan logam tersebut, tentukan berapa kecepatan maksimum elektron yang terlepas! (massa elektron (m) = 9,1 × 10-31 kg, muatan elektron (e) = 1,6 × 10-19 C, dan h = 6,62 × 10-34 Js).
2.5 Aplikasi Efek Foto Listrik Dalam Kehidupan Sehari-Hari
Sangat mengherankan jika kita mendengar bahwa aplikasi pertama efek fotolistrik berada dalam dunia hiburan. Dengan bantuan peralatan elektronika saat itu suara dubbing film direkam dalam bentuk sinyal optik di sepanjang pinggiran keping film. Pada saat film diputar, sinyal ini dibaca kembali melalui proses efek fotolistrik dan sinyal listriknya diperkuat dengan menggunakan amplifier tabung sehingga menghasilkan film bersuara.
Aplikasi paling populer di kalangan akademis adalah tabung foto-pengganda (photomultiplier tube). Dengan menggunakan tabung ini hampir semua spektrum radiasi elektromagnetik dapat diamati. Tabung ini memiliki efisiensi yang sangat tinggi, bahkan ia sanggup mendeteksi foton tunggal sekalipun. Dengan menggunakan tabung ini, kelompok peneliti Superkamiokande di Jepang berhasil menyelidiki massa neutrino yang akhirnya dianugrahi hadiah Nobel pada tahun 2002. Di samping itu efek fotolistrik eksternal juga dapat dimanfaatkan untuk tujuan spektroskopi melalui peralatan yang bernama photoelectron spectroscopy atau PES.
Efek fotolistrik internal memiliki aplikasi yang lebih menyentuh masyarakat. Ambil contoh foto-diode atau foto-transistor yang bermanfaat sebagai sensor cahaya berkecepatan tinggi. Bahkan, dalam komunikasi serat optik transmisi sebesar 40 Gigabit perdetik yang setara dengan pulsa cahaya sepanjang 10 pikodetik (10-11 detik) masih dapat dibaca oleh sebuah foto-diode.
foto-transistor yang sangat kita kenal manfaatnya dapat mengubah energi matahari menjadi energi listrik melalui efek fotolistrik internal. Sebuah semikonduktor yang disinari dengan cahaya tampak akan memisahkan elektron dan hole. Kelebihan elektron di satu sisi yang disertai dengan kelebihan hole di sisi lain akan menimbulkan beda potensial yang jika dialirkan menuju beban akan menghasilkan arus listrik.
Akhir-akhir ini kita dibanjiri oleh produk-produk elektronik yang dilengkapi dengan kamera CCD (charge coupled device). Sebut saja kamera pada ponsel, kamera digital dengan resolusi hingga 12 Megapiksel, atau pemindai kode-batang (barcode) yang dipakai diseluruh supermarket, kesemuanya memanfaatkan efek fotolistrik internal dalam mengubah citra yang dikehendaki menjadi data-data elektronik yang selanjutnya dapat diproses oleh komputer.
Jadi, tanpa kita sadari kita telah memanfaatkan efek fotolistrik baik internal mau pun eksternal dalam kehidupan sehari-hari.

BAB  III
PENUTUP
3.1.  Kesimpulan
Gejala foto listrik adalah munculnya arus listrik atau lepasnya elektron yang bermuatan negatif dari permukaan sebuah logam akibat permukaan logam tersebut disinari dengan berkas cahaya yang mempunyai panjang gelombang atau frekuensi tertentu. Ditemukan seratus tahun lalu oleh  Albert Einstein muda. Pada tahun itulah ia  membuat karya besarnya. Salah satunya adalah tentang efek fotolistrik. Oleh panitia Hadiah Nobel Fisika, makalah itu dianugerahi Hadiah Nobel Fisika pada 1921.
Konsep penting yang dikemukakan Einstein sebagai latar belakang terjadinya efek fotolistrik adalah bahwa satu elektron menyerap satu kuantum energi. Satu kuantum energi yang diserap elektron digunakan untuk lepas dari logam dan untuk bergerak ke pelat logam yang lain. Hal ini dapat dituliskan sebagai
Energi cahaya = Energi ambang + Energi kinetik maksimum elektron
E = W0 + Ekm
hf = hf0 + Ekm
Ekm = hf – hf0
Persamaan ini disebut persamaan efek fotolistrik Einstein.
Terdapat berbagai macam aplikasi Efek Foto Listrik  dalam kehidupan kita, diantaranya : proses dubbing film, foto-transistor, sel surya, kamera CCD (charge coupled device) dan  aplikasi paling populer di kalangan akademis yakni tabung foto-pengganda (photomultiplier tube).



DAFTAR PUSTAKA

Siswanto. 2008. Kompetensi Fisika Untuk SMA. Jakarta: Departemen Pendidkan
Nasional.
Handayani, Sri. Fisika Untuk SMA dan MA Kelas XII. Jakarta: Departemen
Pendidkan Nasional